Cara Prabowo Mengatasi Kemiskinan

(Cara Prabowo Mengatasi Kemiskinan). Pasangan Prabowo Subianto dan Hatta Rajasa sudah mendaftarkan diri ke KPU, Selasa (20/5). Salah satu syarat pendaftaran capres dan cawapres adalah dengan menyertakan visi dan misi ketika menjadi presiden dan wakil presiden.

Dikutip http://selamatkanindonesia.com, Rabu (21/5), untuk merealisasikan visi dan misi yang didaftarkan, Prabowo-Hatta bertekad bulat bersama rakyat melaksanakan agenda dan program nyata untuk menyelamatkan Indonesia, yang dijabarkan di bawah ini:


II. Melaksanakan Ekonomi Kerakyatan

1. Memprioritaskan peningkatan alokasi anggaran untuk program pembangunan pertanian, kehutanan, perikanan dan kelautan, koperasi dan UMKM, serta industri kecil dan menengah.

2. Mendorong perbankan nasional dan lembaga keuangan lainnya untuk mem prioritaskan penyaluran kredit bagi petani, peternak, nelayan, buruh, pegawai, industri kecil menengah, pedagang tradisional dan pedagang kecil lainnya.

3. Mendirikan Bank Tani dan Nelayan yang secara khusus menyalurkan kredit pertanian, peternakan, perikanan dan kelautan serta memperbesar permodalan lembaga keuangan mikro untuk menyalurkan kredit bagi rakyat kecil, petani, peternak, nelayan, buruh, pedagang tradisional dan pedagang kecil.

4. Melindungi, memodernisasi, merevitalisasi dan mengkonsolidasikan belanja negara untuk program pengembangan koperasi dan UMKM dan pasar tradisional.

5. Melindungi dan memperjuangkan hak-hak buruh termasuk buruh migran (TKI/TKW).

6. Mengalokasikan dana APBN minimal Rp 1 miliar per desa/kelurahan per tahun langsun g ke desa/kelurahan, dan mengimplementasikan Undang-Undang tentang Desa. Dana APBN yang disiapkan sebesar Rp 385 triliun selama 2015-2019 bagi 75.244 desa/kelurahan.
(Republika)

* Dukungan Program Nasionalisme Ekonomi Oleh Prabowo *

BOGOR—Calon Presiden dari Partai Gerindra, Prabowo Subianto mendesak dikendurkannya aturan mengenai keharusan bagi perusahaan tambang untuk membangun fasilitas pengolahan dan pemurnian mineral senilai miliaran dolar di dalam negeri.

Prabowo sangat yakin bahwa Indonesia harus menjaga agar penerimaan dari bahan mentah tak banyak menguap ke luar negeri. Bahan-bahan tersebut mesti dikelola di dalam negeri demi mengatasi kemiskinan. Namun, kompromi tetap dibutuhkan.

ReutersCalon presiden dari Partai Gerindra, Prabowo Subianto.

“Saya dianggap sebagai seorang nasionalis tangguh [dalam urusan] ekonomi. Tapi, saya pun seorang realis,” ujar Prabowo dalam wawancara Rabu lalu. “Jangan sampai menjadi bumerang. Tujuannya adalah meningkatnya kemakmuran.”

Tujuan semacam itu menjadi dasar kebijakan pelbagai negara dari mulai Jepang, India, Uni Eropa, dan lainnya. Namun, sejarah kasus korupsi di Indonesia serta ketidakpercayaan terhadap pihak asing menyurukkan para investor ke dalam berbagai masalah seperti aturan yang selalu berubah, kepemilikan tak jelas, serta pelaksanaan kontrak yang kabur.

Pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono melonggarkan aturan pada periode pertama kepemimpinan, dan mengambil posisi lebih keras pada periode kedua. Januari lalu, pemerintah memberlakukan larangan ekspor bijih mineral mentah dan menaikkan pungutan pajak atas sejumlah konsentrat guna mendesak perusahaan tambang untuk membangun kapasitas pemurnian miliaran dolar di dalam negeri. Indonesia adalah penghasil utama sejumlah komoditas tambang seperti bijih nikel, bauksit, timah, tembaga, dan batubara thermal.

Menyusul keluhan dari perusahaan tambang lokal berskala kecil serta raksasa tambang internasional seperti Freeport-McMoRan dan Newmont Mining Corp mengenai ketidaklayakan rencana pemerintah tersebut ditilik dari sisi ekonomi, para pejabat mengatakan pada Ahad lalu bahwa Indonesia dapat mengurangi pungutan ekspor “kasus per kasus” bagi perusahaan yang “serius” dengan upaya pemurnian di dalam negeri.

More In Asia
Indonesia, Filipina Teken Kesepakatan Maritim
Thailand, Negeri Kudeta
Thailand dan Dasawarsa yang Hilang
Lewat Jam Malam di Bangkok
Asia dalam Gambar

Prabowo sepakat bahwa Indonesia harus lebih banyak mengambil manfaat dari kekayaan alamnya. “Populasi tumbuh pesat; apa yang akan mereka kerjakan?” ujarnya. “Mereka harus produktif.”

Namun, menurutnya aturan mineral itu sepertinya diberlakukan terlalu cepat. Kepentingan mitra asing menurutnya seharusnya lebih banyak mendapat pertimbangan.

“Mereka menanamkan modal bertahun-tahun lalu saat tak ada perusahaan yang mau berinvestasi. Seharusnya tak ada guncangan” yang menyebabkan kesulitan usaha, ujarnya. “Sekarang, konsekuensinya adalah ratusan ribu orang terancam menjadi pengangguran.”

Pensiunan jenderal berusia 62 tahun mengungkapkan pikirannya dengan sangat lugas yang bertolak belakang dengan latar belakang ke-Jawa-annya. Karakter Prabowo membetot perhatian segolongan masyarakat yang menginginkan kepemimpinan tegas. Namun, perannya sebagai komandan jenderal Komando Pasukan Khusus (Kopassus) pada masa pemerintahan Presiden Suharto–mantan mertuanya–membuat kepercayaan terhadapnya terkikis. Pada masa krisis keuangan Asia 1998, kerusuhan terjadi di jalanan. Amerika Serikat memasukkan Prabowo ke dalam daftar hitam visa dalam hubungannya dengan penculikan sejumlah aktivis. Prabowo menyangkal tudingan. Duta Besar Amerika Serikat, Robert O. Blake menyatakan Washington akan bekerja sama dengan siapapun yang terpilih sebagai presiden.

Prabowo adalah ketua umum Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) dan memuji model pertanian percobaan tempat ia mempraktikkan teknik pertanian lanjutan dan mengajarkannya kepada para petani. Ia masuk ke dalam industri pertambangan melalui adiknya, Hashim Djojohadikusumo, salah satu orang terkaya Indonesia yang turut mendanai kampanye politiknya. Prabowo sukses berbisnis dan memiliki minat pada bidang energi, minyak sawit, dan perikanan.

Ketika berbicara mengenai pertaniannya di kawasan Puncak, Prabowo mengatakan bahwa Indonesia butuh dua strategi ekonomi. Pertama, kurangnya regulasi untuk merangsang inovasi dan persaingan pada dalam sektor bangunan pencakar langit dan fasilitas industri; kedua, peran kuat negara demi memodernisasi pertanian bagi puluhan juta rakyat miskin di pedesaan.

Meski kelompok kelas menengah tumbuh subur, Prabowo melihat kesenjangan ekonomi antara perkotaan dan pedesaan sebagai ancaman. Ia memprediksi bahwa tanpa dorongan kuat untuk memberantas korupsi, meningkatkan pelatihan, dan mengusung teknologi serta manajemen maju ke pedesaan, Indonesia akan menjadi negara gagal dalam 20 tahun mendatang.

“Menurut saya, pertanian adalah sektor paling utama yang dapat menciptakan pertumbuhan dan tenaga kerja,” ujarnya.

Prabowo gagal dalam persaingan memperebutkan kursi wakil presiden pada 2009 dan telah berupaya memperkuat citra Partai Gerindra.

Memenangi pemilu presiden bukan perkara mudah. Pemilihan umum legislatif akan digelar pada 9 April. Hanya kelompok yang mampu menjaring 25% suara, atau 20% dari 560 kursi Dewan Perwakilan Rakyat, dapat menempatkan calonnya. Pemilu presiden akan berjalan dua putaran jika kandidat tak mendapatkan suara mayoritas.

Prabowo menolak hasil survei yang menunjukkan bahwa popularitasnya jauh di bawah Joko Widodo, mantan walikota Solo dan penjabat Gubernur Jakarta saat ini. Walau Jakarta masih belum bebas dari macet dan banjir, Jokowi dipandang sebagai seorang yang bersih dan mau bekerja. Namun, hingga kini masih belum jelas apakah ketua umum PDI Perjuangan, Megawati Sukarnoputri, akan mencalonkannya atau tidak.

Ekonom Umar Juoro mengatakan bahwa nasionalisme ekonomi akan menjadi pertimbangan semua pemerintahan. Taruhannya terlalu besar. Sektor pertambangan membutuhkan modal besar dan berimplikasi secara internasional—Cina adalah pengimpor terbesar Indonesia—dan sektor pertanian punya basis massa luas. Namun, kebijakan garis-keras cenderung melunak.

“Kebijakan menjadi lebih pragmatis saat kenyataan berkata lain,” ujar Juoro.

—Dengan kontribusi dari Anita Rachman dan Andreas Ismar.

(indo)

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Cara Prabowo Mengatasi Kemiskinan"

Posting Komentar